Rabu, 04 November 2009

*drama nyata*

Petugas KA : “Pada mau pulang kemana neng ?”


Kami : (diam tanpa kata) “…”


Frili : “Cikampek.” (agak berbisik)


Petugas KA : “Beli karcis dulu ya! Udah dibuka tuh karcis buat ke Cikampek!” (menyuruh)


Kami : (enggan tak enggan untuk membeli)


Angga : (berjalan menuju loket penjualan karcis) “Beli aja lah yuk..”


Kami selain Angga : (saling toleh menoleh) “Mau pada beli nggak?”


Faiz & Tanto : (mulai berjalan mengikuti Angga)


Gany : (bimbang)


Dillah & Entri : (ingin membeli tapi sayang uang)


Frili : (merasa bebannya semakin berat karena membawa 2 tas)


Eqi : “Udah ih jangan beli! Biasanya juga nggak usah beli.”


Petugas KA : (teriak dari kejauhan) “Pelajar masak nggak mau beli karcis??”


Tanto : “Beli karcis emang berapaan sih?”


Frili : “Dua setengah.”


Tanto : “Ya udah lah.. daripada naik angkot 3000!”


Angga : (datang kembali dengan wajah ceria sambil memegang karcis)


Tanto : “Berapa?”


Angga : “Cuma 1500.”


Kami : “Ngga nitip dong.. Nih duitnya!” (menyuruh Angga, karena malu melewati petugas KA itu)


Angga : “Nggak mau ah! Beli sendiri aja!”


Entri & Dillah : (berjalan menuju loket)


Frili : “Entri aku nitip dong!!”


Entri : “Nggak mau ah! Beli sendiri..”


Eqi : (pasrah) “Nih pake uang aku aja 500nya.” (ke Frili)


Frili : “Berarti aku ngutang ke kamu gope ya?”


Eqi : “Nggak usah ah.. Cuma gope!”


Petugas KA : (sambil memperhatikan bet lokasi sekolah kami) “SMA 1 Karawang naik kereta nggak mau beli karcis!”


Frili : “So what!!” (dalam hati sambil bermuka jengkel)


(ketika membeli karcis)


Faiz & Tanto : “Ayo cepetan itu keretanya mau dateng!”


(ketika kami ingin kembali ke tempat kami duduk-duduk)


Petugas KA : “Nah gitu dong.. Kalau mau naik kereta beli karcis dulu..”


Kami : (terus berjalan tanpa mempedulikan Petugas KA SIALAN itu)





Kami : “Rese banget sih itu orang!”


Faiz : “Nanti sampe rumah langsung ke dukun aja.. Tadi namanya siapa tuh?? Agus yaa?”


Kami : “Hahahahahaa..”


Frili : “Hei kawan! Lain kali kalo mau naik kereta, kita nunggu di sana aja tuh.. Entar kalo keretanya dateng langsung naik okehh?!!”


Kami : “Oke aja deh!!”
































*sebenarnya kata*a masih amat sangat banyak .. tapi tidak dapat diungkapkan melalui drama ini . .*


made by : DesfriLia Ondo Debora T

Tidak ada komentar:

Posting Komentar